Zakat fitrah merupakan rukun Islam yang ketiga, hal ini tercantum dalam hadits urutan rukun Islam.
Jadi, apabila kamu bergama Islam maka hukumnya wajib menunaikan ibadah zakat, salah satunya zakat fitrah ini yang dikerjakan setiap tahunnya.
Di dalam Al Qur’an Surat Al-Baqoroh Ayat 110 juga sudah dijelaskan yang berbunyi:
وَأَقِيمُوا الصَّلَاةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ ۚ وَمَا تُقَدِّمُوا لِأَنْفُسِكُمْ مِنْ خَيْرٍ تَجِدُوهُ عِنْدَ اللَّهِ ۗ إِنَّ اللَّهَ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ
Artinya: Dan dirikanlah shalat dan tunaikanlah zakat. Dan kebaikan apa saja yang kamu usahakan bagi dirimu, tentu kamu akan mendapat pahala nya pada sisi Allah. Sesungguhnya Alah Maha Melihat apa-apa yang kamu kerjakan.
Lafadz Niat Zakat Fitrah
Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri
نَوَيْتُ اَنْ اُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ نَفْسِىْ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu an ukhrija zakatal fithri ‘annafsi fardhon lillahi ta’ala
Artinya:
Aku berniat mengeluarkan zakat fitrah untuk diri sendiri, fardhu karena Allah Ta’ala
Niat Zakat Fitrah untuk Istri
نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ زَوْجَتِيْ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu an ukhrija zakatal fithri ‘an zaujatii fardhon lillahi ta’ala
Artinya:
Saya berniat mengeluarkan zakat fitrah atas istri saya fardhu karena Allah Ta’ala
Niat Zakat Fitrah untuk Anak Laki-laki
Ini biasa dilakukan bagi orang tua yang mempunyai anak laki-laki yang masih kecil atau belum bisa membaca, berikut lafadznya:
نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ وَلَدِيْ… فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu an ukhrija zakatal fitri ‘an waladi . . . fardhon lillahita’ala
Artinya:
Saya niat mengeluarkan zakat fitrah atas anak laki-laki saya (sebut namanya) Fardhu karena Allah Ta’ala
Niat Zakat Fitrah untuk Anak Perempuan
نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ بِنْتِيْ… فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu an ukhrija zakatal fitri ‘an bintii . . . fardhon lillahi ta’ala
Artinya:
Saya berniat mengeluarkan zakat fitrah atas anak perempuan saya (sebut namanya), fardhu karena Allah Ta’ala
Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Keluarga
نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنِّىْ وَعَنْ جَمِيْعِ مَا يَلْزَمُنِىْ نَفَقَاتُهُمْ شَرْعًا فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu an ukhrija zakatal fitri ‘annii wa ‘an jamii’i maa yal zamanii nafaqotuhum syar’an fardhon lillahi ta’ala
Artinya:
Saya niat mengeluarkan zakat atas diri saya dan atas sekalian yang saya diwajibkan memberi nafkah pada mereka secara syari’at, fardhu karena Allah Ta’aala.
Niat Zakat Fitrah untuk Orang yang Diwakilkan
نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ (…..) فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu an ukhrija zakatal fitri ‘an . . . fardhon lillahi ta’ala
Artinya:
Aku berniat mengeluarkan zakat fitrah atas (titik sebutkan nama orang yang ingin dizakati), Fardhu karena Allah Ta’ala
Doa Bagi Orang yang Menerima Zakat Fitrah (Mustahik)
Orang yang menerima zakat (mustahik) sangat dianjurkan berdoa untuk kebaikan orang yang telah memberi zakat (muzakki).
Berdasarkan hadis Nabi Muhammad Sholla allahu alaihi wasallam yang artinya:
“Barangsiapa diperlakukan baik (oleh seorang), hendaknya ia membalasnya. Apabila ia tidak mendapatkan sesuatu untuk membalasnya, hendaknya ia memujinya. Jika ia memujinya, maka ia telah berterima kasih kepadanya; namun jika menyembunyikannya, berarti ia telah mengingkarinyA,” (H.R. Bukhari).
Dirangkum dari situs Tirto.id
Lafadz Doa
Berikut adalah teks bacaan bagi orang yang menerima zakat.
طَهَّرَ اللهُ قَلْبَكَ فِي قُلُوْبِ الأَبْرَارِ وَزَكَّى عَمَلَكَ فِي عَمَلِ الأَخْيَارِ وَصَلَّى عَلَى رُوْحِكَ فِي أَرْوَاحِ الشُّهَدَاءِ
Bacaan latinnya:
“Thahharallāhu qalbaka fī qulūbil abrār, wa zakkā ‘amalaka fī ‘amalil akhyār, wa shallā ‘alā rūhika fī arwāhis syuhadā’.”
Artinya:
“Semoga Allah menyucikan hatimu pada hati para hamba-Nya yang abrar. Semoga Allah bersihkan amalmu pada amal para hamba-Nya yang akhyar. Semoga Allah bersalawat untuk rohmu pada roh para hamba-Nya yang syahid.”
Doa lain yang dapat dilafalkan juga sebagai berikut:
أجَرَكَ اللهُ فِيْمَا أَعْطَيْتَ, وَبَارَكَ لَكَ فِيْمَا أَبْقَيْتَ, وَاجْعَلْهُ لَكَ طَهُوْرًا
Bacaan latinnya:
“Ajarokallahu fiimaa a’athoita wa baaraka laka fiimaa abkoita waj’alhu laka thohuuro.”
Artinya:
“Mudah-mudahan Allah memberi pahala atas apa yang engkau berikan, memberikan berkah atas apa yang masih ada di tanganmu dan menjadikannya sebagai pembersih bagimu.”
Kebaikan doa ini berbuah pahala di sisi Allah SWT sebagaimana hadis yang diriwayatkan Ummu Darda’ bahwa Nabi Muhammad Sholla allahu alaihi wasallam. bersabda,
“Di sisi orang yang akan mendoakan saudaranya ini ada malaikat yang bertugas mengaminkan doanya. Tatkala dia mendoakan saudaranya dengan kebaikan, malaikat tersebut akan berkata: ‘Amin’. Engkau akan mendapatkan semisal dengan saudaramu tadi.” (H.R. Muslim).
Baca juga artikel membahas ZAKAT FITRAH secara lengkap.