Pertanyaan merupakan salah satu bentuk komunikasi yang paling umum digunakan oleh manusia untuk bertukar informasi dan ide. Oleh karena itu, mengetahui jenis-jenis pertanyaan yang ada dan cara menggunakannya dengan tepat sangat penting untuk membantu kita dalam berkomunikasi dengan orang lain.
Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa jenis pertanyaan yang sering digunakan antara lain:
Jenis-jenis Pertanyaan dan Contohnya
- Pertanyaan yang menanyakan fakta atau informasi
- Pertanyaan yang menanyakan pendapat atau opini
- Pertanyaan yang menanyakan sesuatu yang belum diketahui
- Pertanyaan yang menanyakan sesuatu yang sudah diketahui
Kita juga akan membahas beberapa tips dan trik untuk menggunakan pertanyaan dengan tepat dan efektif.
Pertanyaan Faktual
Pertanyaan faktual merupakan sebuah pertanyaan yang menanyakan fakta atau informasi.
Pertanyaan jenis ini biasanya menanyakan sesuatu yang bersifat objektif dan dapat dijawab dengan benar atau salah.
Contoh pertanyaan faktual adalah
- “Berapa lama waktu tempuh dari Jakarta ke Bandung?”
- “Siapa presiden Indonesia saat ini?”, atau “Berapa jumlah penduduk Indonesia tahun 2020?”.
Pertanyaan Opini
Pertanyaan opini meruapakan pertanyaan yang menanyakan sebuah pendapat atau opini.
Pertanyaan jenis ini biasanya menanyakan sesuatu yang subjektif dan tidak dapat dijawab dengan benar atau salah.
Contoh pertanyaan opini adalah
- “Menurut Anda, apakah pendidikan di Indonesia sudah memadai?”
- “Bagaimana pendapat Anda tentang isu lingkungan hidup?”
- “Apakah Anda setuju dengan kebijakan pemerintah tentang pengurangan subsidi BBM?”.
Pertanyaan Terbuka
Pertanyaan terbuka adalah pertanyaan yang menanyakan sesuatu yang belum diketahui.
Pertanyaan jenis ini biasanya menggunakan kata-kata seperti “apakah”, “bagaimana”, “mengapa”, atau “siapa”.
Contoh pertanyaan terbuka adalah
- “Mengapa orang-orang berbeda satu sama lain?”
- “Apakah Anda pernah mengunjungi Jepang?”
- “Bagaimana cara menyelesaikan masalah ini?”.
Pertanyaan Tertutup
Pertanyaan tertutup adalah pertanyaan yang memiliki jawaban yang sudah ditentukan dan hanya dapat dijawab dengan memilih salah satu jawaban yang tersedia dari beberapa pilihan yang telah disediakan.
Pertanyaan ini biasanya digunakan dalam kuisioner atau survey untuk mempermudah pengumpulan data dan menganalisis hasil dengan lebih mudah.
Contoh pertanyaan tertutup adalah
“Apakah Anda menyukai nasi goreng? (YA/TIDAK)”. Pertanyaan ini hanya dapat dijawab dengan memilih salah satu jawaban “YA” atau “TIDAK”.